Ngeri! Sindikat Penipuan Internasional Rugikan Apple Hampir Rp 200 Miliar

apple rugi 200 miliar
Ilustrasi logo Apple. (Pexels)

BACA JUGA: Epic Games Dimatikan oleh Apple, Uni Eropa Turut Ikut Campur

Operasi dan Skala Penipuan

Kelompok ini diduga bekerja sama dengan rekan konspirator di China untuk menerima produk Apple palsu, yang kemudian dibawa ke berbagai Apple Store di sekitar California. Perangkat yang tidak berfungsi tersebut kemudian ditukar dengan produk asli yang memiliki nomor identifikasi sesuai dengan produk milik orang asli di AS yang masih dalam garansi.

Secara keseluruhan, sindikat ini berhasil mengembalikan atau mencoba mengembalikan lebih dari 16.000 perangkat Apple palsu. Penipuan ini melibatkan lebih dari 10 Apple Store di wilayah California Selatan, termasuk di Beverly Hills, Northridge, dan Rancho Cucamonga. Dalam sehari, kelompok ini rata-rata mengunjungi 10 Apple Store berbeda untuk mengembalikan produk palsu.

Kasus Serupa Sebelumnya

Penipuan dengan modus serupa pernah terjadi pada tahun 2019, di mana sindikat lain berhasil mengembalikan lebih dari 10.000 iPhone palsu buatan China dan merugikan Apple sekitar $6,1 juta. Para pelaku saat itu dijatuhi hukuman antara empat hingga lima tahun penjara.

Apple terus berupaya untuk memperketat kebijakan pengembalian produknya guna mencegah kasus serupa terulang kembali, namun kejadian ini menunjukkan betapa liciknya para pelaku kejahatan dalam mengeksploitasi celah yang ada.***

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News