Mobil Listrik SU7 Milik Xiaomi Mulai Menguasai Pasar, Tesla Mulai Panik

mobil listrik Xiaomi SU7
Ilustrasi mobil listrik Xiaomi SU7. (Xiaomi)

HALOJABAR.COM – Kehadiran mobil listrik Xiaomi SU7 memang menjadi sorotan sejak peluncurannya pada 28 Maret 2024.

Desain yang menawan, fitur yang melimpah, dan harga yang terjangkau menjadikan mobil listrik ini sangat diminati oleh banyak orang.

Tidak heran jika Xiaomi harus mempercepat lini produksinya untuk memenuhi lonjakan pesanan SU7 yang tinggi.

Menurut laporan dari Arena Ev, Xiaomi telah berhasil memproduksi 10 ribu unit SU7 dalam waktu 32 hari setelah peluncuran, sebuah kabar baik bagi calon konsumen SU7 yang akan mendapatkan mobil mereka lebih cepat.

BACA JUGA: Neta V-II, Mobil Listrik Terbaru dengan Fitur Canggih dan Harga Terjangkau

1. Target Pengiriman 10 Ribuan Unit SU7 dalam Tahun Ini

Xiaomi telah menargetkan pengiriman 10 ribu unit SU7 kepada konsumen pada tahun ini. Meskipun target ini cukup ambisius mengingat SU7 adalah mobil listrik pertama dari Xiaomi, namun dengan tingginya jumlah pemesanan, target tersebut bukanlah hal yang tidak mungkin. Hingga saat ini, pembeli SU7 sudah mencapai 75 ribu unit.

Banyak pengamat otomotif yang memprediksi bahwa kehadiran Xiaomi SU7 akan menjadi pesaing serius bagi Tesla di pasar otomotif China. Harga SU7 yang lebih terjangkau dibandingkan Tesla Model 3, namun dengan fitur yang tidak kalah canggih, membuat SU7 menjadi pilihan menarik.

Sebelumnya, Tesla juga sudah dihadapkan dengan persaingan dari BYD, pabrikan mobil asal China lainnya, yang pada tahun 2023 berhasil mengalahkan Tesla dalam penjualan mobil listrik secara global. Dengan demikian, kehadiran Xiaomi SU7 akan menambah tekanan pada Tesla di pasar otomotif.

2. Tiga Varian Xiaomi SU7 yang Menarik

Xiaomi SU7 hadir dalam tiga varian yang menarik, yaitu SU7 Standar, SU7 Pro, dan SU7 Max. Penamaan varian ini memberikan kesan seperti produk-produk Apple, bukan? SU7 Standar dibanderol dengan harga 215.900 yuan atau sekitar Rp 473 jutaan. Sementara SU7 Pro dijual seharga 245.900 yuan atau Rp 539 jutaan.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News