HALOJABAR.COM – Rencana Elon Musk untuk membangun “aplikasi segalanya” sedang berjalan. Setelah melakukan rebranding Twitter menjadi X , miliarder teknologi ini mendorong pengguna untuk memikirkan kembali “konsep keseluruhan” tentang platform tersebut.
Bahkan sebelum dia membeli Twitter pada bulan Oktober 2022, Musk mengatakan bahwa membeli situs tersebut adalah “akselerasi” untuk menciptakan aplikasi super yang mirip dengan WeChat di Tiongkok, PayTM di India, dan GoJek di Indonesia.
Aplikasi ini menawarkan pengguna kemampuan untuk tidak hanya membuat postingan, namun juga mengirim dan menerima pembayaran, menonton dan mendengarkan konten, dan bahkan mengakses layanan seperti memesan taksi atau memesan pesan antar makanan.
Baca Juga: Fakta Menarik Anak-Anak Elon Musk yang Memiliki Nama Unik, Ada yang Kembar Tiga
Awal bulan ini, Musk dilaporkan mendapatkan izin pengiriman uang di tiga negara bagian AS , yang menunjukkan bahwa perusahaan tersebut sudah bersiap untuk menjadi bisnis pembayaran.
Linda Yaccarino, yang mengambil alih jabatan CEO Twitter bulan lalu, memberikan rincian lebih lanjut tentang apa yang akan menjadi aplikasi X baru , melalui tweet pada hari Minggu bahwa rebranding tersebut adalah bagian dari tujuan perusahaan untuk “mengubah alun-alun kota global” lebih dari sekedar media sosial. jaringan.
“X adalah masa depan interaktivitas tanpa batas – berpusat pada audio, video, pesan, pembayaran/perbankan – menciptakan pasar global untuk ide, barang, layanan, dan peluang. Didukung oleh AI, X akan menghubungkan kita semua dengan cara yang baru saja kita bayangkan,” cuitnya.
Baca Juga: Profil Elon Musk, Si Pemilik Aplikasi X
“Selama bertahun-tahun, penggemar dan kritikus telah mendorong Twitter untuk bermimpi lebih besar, berinovasi lebih cepat, dan mewujudkan potensi besar kami. X akan melakukan itu dan banyak lagi. Kami sudah mulai melihat X terbentuk dalam 8 bulan terakhir melalui peluncuran fitur cepat kami, namun kami baru saja memulainya.”
