Marak Keracunan di Sekolah, Pemkot Cimahi Lakukan PJAS ke UMKM Pengelola Kantin

pemkot cimahi umkm
Para pelaku UMKM kegiatan pembinaan pangan jajanan anak sekolah (PJAS) diberikan edukasi oleh Pemkot Cimahi untuk menghindari terjadinya keracunan makanan pada siswa di sekolah, Senin 3 Juni 2024. (Foto: Istimewa)

“PKL yang berjualan di luar lingkungan sekolah juga termasuk menjadi target pembinaan yang juga dilakukan oleh Dinkes dan Disdik,” tandasnya.

Penanggung jawab kantin di SMP Kartika Cimahi, Devi Purnamasari mengaku mendapatkan informasi dan edukasi tentang gizi dan makanan yang sehat melalui kegiatan PJAS. “Nanti saya akan ingatkan para pengelola, tentang makanan yang boleh dan tidak dijual di kantin sekolah, dari ilmu yang didapat dari kegiatan ini” tuturnya.

Sementara itu berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat, kasus keracunan massal yang menimpa sejumlah sekolah di Jawa Barat pada tahun 2023 mencapai 1.679. Kemudian diikuti Jawa Tengah sebanyak 1.082 kasus, dan Jawa Timur 701 kasus.

Sedangkan untuk KLB KP tertinggi di Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta dan Jawa Barat yang sama-sama memiliki kasus luar biasa sebanyak 19 kasus. Kasus keracunan akibat pangan ini telah merenggut nyawa 15 orang atau berdasarkan statistik angka kematian (case fatality rate) yakni 0,31 persen.***

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News