KPU KBB Kerahkan 4.808 petugas Pantarlih untuk Coklit dan Bertugas di TPS

KPU KBB Pantarlih
Sebanyak 4.808 petugas Pantarlih akan betugas di TPS dan juga melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) sekaligus pemutakhiran Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) untuk Pilkada 2024. (Adi Haryanto/HALOJABAR.COM)

HALOJABAR.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat (KBB) akan menempatkan satu hingga dua petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) di setiap TPS-nya pada Pilkada KBB 2024.

Jumlah petugas Pantarlih yang ditempatkan akan bergantung dari jumlah pemilih di setiap TPS yang dipastikan jumlahnya akan berbeda-beda di setiap wilayahnya.

“Kalau untuk TPS yang jumlahnya kurang dari 400 orang maka ada satu petugas Pantarlih, tapi kalau pemilihnya di atas itu ditempatkan dua petugas Pantarlih,” kata Ketua KPU KBB, Ripqi Ahmad Sulaeman, Jumat 21 Juni 2024.

BACA JUGA: PKS dan PDIP KBB tak Khawatirkan Koalisi Bandung Barat Maju yang Digagas 5 Partai

Ripqi menyebutkan, para petugas Pantarlih akan bertugas selama sebulan termasuk penempatan di TPS pada hari H pencoblosan. Untuk Pilkada KBB 2024 terdapat 2.562 TPS dengan jumlah pemilih (DP4) sebanyak 1.315.016 orang.

Sejauh ini berdasarkan data yang masuk, Ripqi mengungkapkan terdapat 316 TPS yang jumlah pemilihnya kurang dari 400. Sedangkan 2.246 TPS memiliki jumlah pemilih di atas 400. Sehingga nantinya petugas Pantarlih yang sudah direktur akan disebar ke semua TPS tersebut.

“Akan ada sebanyak 4.808 petugas Pantarlih, mereka juga akan bertugas melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) sekaligus pemutakhiran Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) untuk Pilkada 2024,” sebutnya.

Dikatakannya, DP4 merupakan basis data untuk penyusunan daftar pemilih yang diterima KPU dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Pantarlih bertugas melakukan pencoklitan dan pemutakhiran data DP4 yang nantinya akan ditetapkan sebagai daftar pemilih sementara (DPS).

BACA JUGA: KPU KBB Berharap Partisipasi Warga di Pilkada 2024 Meningkat

“Mereka akan melakukan tugasnya secara door to door,” sambung Ripqi.

Sementara itu KPU KBB menargetkan partisipasi masyarakat di Pilkada 2024 mencapai 80-85 persen. Ripqi mengaku optimistis target itu tercapai karena pada Pileg dan Pilpres lalu angka partisipasi mencapai 84 persen.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News