HALOJABAR.COM- Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak menjagokan timns Kroasia pada ajang Euro 2024. Bukan tanpa, Bojan Hodak mendukung secara penuh timnas Kroasia di ajang Euro 2024.
Pasalnya, pelatih berusia 53 tahun ini berasal dari negara Kroasia. Oleh karena itu, Bojan menjagokan Luka Modric dan kawan-kawan pada ajang Piala Eropa yang digelar di Jerman ini.
“Tentu saja Kroasia karena itu negara saya dan tidak ada alasan untuk mendukung tim lain, ini adalah kebanggaan terhadap negara,” ujar Bojan Hodak.
Baca Juga: Selain Italia, Ini Tim yang Dijagokan Stefano Beltrame pada ajang Euro 2024
Bojan melihat jika timnas Kroasia mengalami kesulitan di ajang ini. Kroasia sendiri tergabung ke dalam grup yang terbilang sulit di Euro 2024. Luka Modric dan kawan-kawan tergabung ke dalam Grup B Euro 2024.
Sejauh ini, Kroasia sendiri masih tertahan di posisi keempat klasemen sementara Grup B. Bagi Bojan hal tersebut memperlihatkan jika Kroasia belum menunjukkan performa terbaiknya di ajang ini.
Baca Juga: Beckham Putra Jagokan Negara Ini di Ajang Euro 2024
Selain itu, Bojan menjelaskan jika media-media di negaranya menyoroti kebijakan pelatih timnas Kroasia saat ini, Zlatko Dalic dalam memilih komposisi pemain. Diketahui, Zlatko Dalic memainkan banyak pemain senior di ajang ini.
“Sejauh ini memang tidak bagus bagi Kroasia, jika melihat media di Kroasia seperti di koran-koran, semua menyerang pelatih timnas Kroasia (Zlatko Dalic) karena mereka meminta pemain-pemain tua digantikan pemain muda,” ungkapnya.
Baca Juga: Fitrul Dwi Rustapa Jagokan Timnas Jerman di Ajang Euro 2024
Melihat dari kaca mata pelatih, Bojan sendiri memaklumi keputusan yang diambil Zlatko Dalic pada ajang ini. Oleh karena itu ia tetap berharap jika timnas Kroasia dapat melaju ke babak selanjutnya.
“Karena pemain tua dianggap tidak bisa mengikuti laju di pertandingan. Ini sulit bagi pelatih timnas karena sudah meraih segalanya bersama pemain-pemain ini,” jelasnya.
“Sulit untuk mengganti mereka dari tim nasional dan itu mungkin alasan kenapa dia (Zlatko Dalic) masih memaksimalkan pemain-pemain senior di starting eleven. Kita akan lihat, dalam pekerjaan semua tergantung pada hasil,” terang Bojan.***
