HALOJABAR.COM – Dalam era gaming modern, eksklusivitas semakin menjadi hal yang langka, dan banyak pengembang serta penerbit berusaha memastikan bahwa produk mereka dapat diakses di semua platform sejak hari pertama perilisannya.
Namun, tidak jarang kita melihat kasus di mana keputusan untuk melakukan porting ke perangkat keras yang lebih rendah malah membutuhkan pemisahan perilisan untuk optimalisasi, terutama pada beberapa judul game AAA terkini.
Menariknya, ada pula kasus sebaliknya, di mana perilisan yang tertunda malah datang dari platform yang lebih dinamis dan memiliki performa yang lebih kuat.
Rockstar Games telah melakukan hal ini sebelumnya dengan perilisan PC, dan sepertinya akan terjadi lagi pada GTA VI.
Para gamer PC yang telah lama menanti kehadiran GTA VI harus bersiap-siap untuk menunggu lebih lama daripada rekan-rekan mereka yang menggunakan konsol, sesuai dengan kebijakan perilisan Rockstar di masa lalu.
Informasi ini dikonfirmasi melalui rilis pers dari Take Two Interactive, yang hanya mencantumkan dua platform untuk perilisan tahun 2025 mendatang, yaitu Playstation 5 dan Xbox Series.
Rilis pers tersebut juga memberikan konfirmasi mengenai negara bagian Leonida sebagai lokasi permainan utama di Vice City.
Dan Houser, salah satu pendiri Rockstar Games, menyebutkan bahwa GTA VI merupakan upaya terbaru mereka untuk mendorong batas-batas pengalaman game open-world yang imersif.
Sayangnya, tidak ada informasi lebih lanjut mengenai kapan versi PC dari GTA VI akan tersedia di pasaran.
Meskipun, berdasarkan kebiasaan Rockstar di masa lalu, gamer PC mungkin harus bersabar setidaknya satu tahun setelah perilisan awal.***
