HALOJABAR.COM – Pemkot Cimahi terus berusaha mengenalkan wisata sejarah yang banyak terdapat di Kota Cimahi, khususnya bangunan-bangunan heritage peninggalan zaman Belanda yang hingga kini masih berdiri kokoh.
Mengingat Cimahi dikenal sebagai Kota Militer banyak lokasi bersejarah di masa perjuangan. Seperti bangunan Lembaga Pemasyarakatan Militer Poncol yang dibangun tahun 1886.
Ada juga Gedung Sudirman yang merupakan bangunan bersejarah di Jalan Gatot Subroto yang dulunya merupakan gedung tempat tentara Hindia Belanda berpesta. Serta Masjid ABRI yang dulunya merupakan lahan Taman Wilhelmina, ratu asal Belanda yang sempat datang ke Indonesia.
BACA JUGA: Amphitheater di Eco Wisata Cimenteng Cimahi Akan Dibangun Tahun Ini
“Cimahi Walking Tour Heritage merupakan cara mengenalkan sejarah Kota Cimahi ke masyarakat luas dan wisatawan,” tutur Pj Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi kepada wartawan saat ditemui di Kantor DPRD Kota Cimahi, Jumat 17 Mei 2024.
Guna menikmati sejarah Kota Cimahi masyarakat atau wisatawan bisa dengan cara menaiki bus wisata Saba Kota Cimahi atau Sakoci dengan titik keberangkatan dimulai dari pelataran Kantor DPRD dekat Alun-alun Kota Cimahi. Hal itu menjadi cara baru menjelajahi setiap sudut kota Cimahi dengan berkendara.
Dicky mengatakan, ada beberapa paket wisata sejarah yang disiapkan bagi wisatawan, baik untuk kebutuhan wisata maupun pendidikan. Pihaknya juga menggandeng sejumlah komunitas ekonomi kreatif, pegiat sejarah, dan budayawan.
BACA JUGA: Disdik Cimahi Jadikan Ramp Check Sebagai Syarat Kendaraan untuk Study Tour
“Jadi sudah disiapkan paket wisatanya, intinya Cimahi Walking Tour bisa dilakukan ke beberapa tempat,” tuturnya.
Dirinya juga mendorong supaya pelaksanaan study tour ke luar kota yang belakangan sedang dibatasi usai insiden maut siswa asal Depok di Ciater, Subang, bisa memanfaatkan Cimahi Walking Tour Heritage.
